Tipe-Tipe Orang dalam Berorganisasi
HALO SELAMAT PAGI
WARGA EKUITAS
Kali ini mimin ingin berbagi sedikit tips nih tentunya buat
bekal kalian nanti ketika bertemu dengan orang baru baik dalam organisasi
maupun dalam perusahaan ketika kalian sudah lulus dari perguruan tinggi WHY???KENAPA??? kenapa sih kita harus mengenal ciri-ciri orang dalam
berorganisasi? jawabannya supaya
kita bisa menyesuaikan diri sama
lingkungan yang ada disekitar,kira-kira apa yaa yang bakal mimin bakal bahas
dalam story kali ini langsung aja
*chekidot*
Sebelumnya
mungkin mimin tidak usah menjelaskan apa makna organisasi. Definisi dan hal-hal
tentang organisasi bisa didapatkan di berbagi website ataupun buku. Selama pengalaman yang mimin rasain berorganisasi saya
bertemu orang-orang yang memilki karakter bermacam-macam. Baik atau tidaknya
karakter tergantung kalian yang tentukan, mimin hanya akan mengulas beberapa
karakter itu berdasarkan pengalaman. Organisasi yang saya maksud adalah
organisasi kesiswaan atau kemahasiswaan.
1. Tipe Ekor (ingin ikut teman)
Sebagai tipe ini , orang akan mendaftar di organisasi apabila teman yang dikenalnya masuk mendaftar juga di organisasi tersebut. Biasanya alasan tersebut agar tidak malu-malu atau lebih percaya diri karena sudah punya teman yang dikenal jangan takut kamu ngga bakal punya teman di organisasi baru yang akan kamu ikuti,seiring berjalannya waktu kamu sendiri akan dekat dengan teman baru kamu di organisasi tersebut percaya diri.Parahnya dari tipe ekor ini apabila temannya keluar dari organisasi tersebut, maka temannya tidak akan jauh untuk mengikuti langkah yang diambil oleh temannya tersebut ~waduh negara kita tidak mengikuti prinsip tersebut ya guys
2. Tipe Friendly and Easy Going
Hmm mungkin tipe seperti ini tak peduli berapa teman yang ia miliki ,ia akan tetap menambah teman dengan mendaftar organisasi. Ini salah satunya tujuan dari organisasi sebenernya ilmu pengetahuan dapat, teman juga dapat tapi bukan berarti kita melupakan teman lama yaa hehe.Biasanya tipe si friendly ini salah satu jenis organisatoris yang akan aktif berkegiatan dan dapat diandalkan.~cuek aja gue mau berteman sama siapa aja karena tak kenal maka tak sayang juga hehe.
3. Tipe
hunter (ingin cari pasangan)
Tipe ini biasanya tidak atau kurang Nampak,
karena jarang atau tidak mungkin orang akan terang-terangan mengatakan
tujuannya berorganisasi adalah cari cemewew. Tipe ini biasanya mereka yang
sangat mendambakan kekasih, juga tak jarang ada yang menyeleksi diam-diam satu
persatu orang-orang dalam organisasi yang pantas atau bisa menjadi cemewewnya,
dan biasanya seleranya tinggi seperti cantic atau cakep,berwibawa dan pintar.
~haduh jaman sekarang masih pilih-pilih kek mau beli buah aja pasti kalua mau
dapet yang manis dipilih-pilih hehe
4. Tipe pencitraan (you know lah maksudnya opo)
Tau
sedikit tapi bicaranya banyak,haduh berbelit-berbelit gitu guys pernah ngga
kalian menemukan orang seperti ini? Berbicara secara tidak dengan fakta atau
bukti nyatanya dan hanya bermodalkan informasi sekilas. Terkadang tipe ini
pemikirannya sempit,tidak bijaksana, egois, gampang emosian atau marah,dan
hanya menganggap dirinya benar sendiri padahal hanya ingin dirinya dinilai sang
organisator kritis dan paling hebat seperti peribahasa “tong kosong nyaring
bunyinya. ~hihi moga-moga kita bukan salah satu dari tipe ini ya guys.
5. Tipe panas setengah-setengah
Tipe ini juga banyak,mungkin kata lainnya
adalah untuk coba-coba (lho kok organisasi nyoba-nyoba, kek pengen nyoba
makanan yang baru launching gitu hehe) tipe ini mungkin bisa dikatakan belum
mendapatkan hidayah atau makna organisasi sebenarnya. Kadang masuk mendaftar
organisasi, tapi pas di tengah jalan mengundurkan diri atau malah menghilang
tak muncul tiada kabar~waduh mulai mellow lagi~ back to the topic guys dari
tipe orang seperti ini paling banyak “reason”
seperti faktor : kemalasan, jenuh,organisasi yang kurang cocok,ada orang yang dia
gasuka atau adanya musuh dalam organisasi tersebut. Tahap parah dari tipe si
panas yaitu kalua kebiasaan setengah-setengahnya berulang-ulang, misalnya
mereka baru muncul pada saat ada pemilihan dalam organisasi atau ada kegiatan
seru.~waduh si panas nih ya milih-milih jangan-jangan kembaran sama si hunter
pilih-pilih cari doi juga~ ehh udahlah forgetted.
6. Tipe penguasa ( hanya mau jabatan)
Tipe ini biasanya agak sedikit mirip –mirp memiliki
karakter tipe pencitraan juga. Lha terus apa bedanya oke dijelasin lagi tipe
seperti ini biasanya ia hanya ingin aktif karena mengejar sebuah kedudukan,
karena baginya memegang jabatan dalam organisasi adalah pencapaian yang
penting. Parahnya dari si penguasa ini jika ia tidak mendapatkan jabatan
tertentu atau tidak terpilih menjadi ketua dari suatu organisasi ia langsung
menghilang dan meninggalkan organisasi tersebut ~waduh mas mbake segala apapun
itu sudah takdir dari gusti agung.
7. Tipe penyebar jaring (punya banyak organisasi)
Tipe
si spiderman ini mereka yang mendaftar lebih dari satu organisasi bahkan
mungkin sangat banyak. Positifnya , ia akan mendapatkan kenalan dimana-mana,
memiliki kegiatan yang banyak. Negatifnya , jika tipe ini tidak memiliki
kemampuan mengatur waktu atau kemampuan fisik yang baik, maka efek samping akan
menyerang dirinya sendiri, misalnya terlalu lelah, semua urusan jadi
berantakan, tidak hokus focus
terhadap organisasi yang membuat ia tampak setengah-setengah dalam
berorganisasi.
8. Tipe penistaan (selalu menyalahkan organisasi
karena nilai akademik yang buruk)
Terkadang kita selalu dihadapkan masalah
antara akademik dan organisasi. Biasanya orang tua akan melarang anaknya untuk
berorganisasi atau aktif kegiatan karena nilainya yang tidak memuaskan. Mungkin
dulu, saya sempat terpengaruh sedikit dengan keyakinan ini, tapi semakin mimin meneliti sendiri,merenungkan
sendiri,penyebab turunnya nilai akademik itu bukanlah karena aktif
berorganisasi that’s imposibble but kita sendiri yang tidak mampu memilah waktu
kapan berorganisasi kapan bermain kapan waktu untuk kulaih. Sebenernya
berorganisasi sangatlah penting untuk mengasah softskill kita. Bahkan, berorganisasi dapat meningkatkan kepekaan
kita dalam proses belajar di kelas. Jika tipe seperti ini menyalahkan
organisasi yang mengganggu akademik,berarti ia juga tidak akan mendapatkan
hidayah dan manfaat berorganisasi,karena akademiknya buruk bukan disebabkan
oleh organisasi,tapi oleh diri sendiri.
9. Tipe one
is enough (yang penting ada)
Tipe ini
bukan tipe yang buruk, tipe ini adalah mereka yang mendaftar hanya di satu
organisasi saja. Mungkin mereka berfikir satu saja cukup,atau ingin lebih
intens di bidang organisasi tersebut,ini sebuah hal wajar, biasanya tipe ini
memiliki loyal yang tinggi terhadap organisasinya. Dan terkadang tipe ini susah
ditebak karena mungkin lebih pendiam jika dalam organisasi.
10. Tipe “ Organisasi Sejati”
And the last point organisasi sejati. Seorang organisatoris sejati
akan selalu menjaga lisan dan perbuatannya untuk dirinya dan organisasinya.
Setiap pendapat yang dikeluarkan akan berusaha ia pikirkan terdahulu. Biasanya
tipe ini memiliki wibawa yang baik,cerdas, dan memiliki teknik manajemen yang
baik. Bisa juga memimpin dan juga bisa dipimpin, jauh dari zona-zona pencitraan
dan pendapat yang menggebut-gebu. Selama mereka, terlepas dari sifat sombong,
tipe ini akan disukai banyak orang dalam organisasi tersebut. Tipe seperti ini,
akan selalu aktif dalam kegiatan organisasi, menyumbangkan tenaga dan pikiran
atau kebutuhan organisasi lainnya,bahkan setelah mereka demisioner,bahkan jug
ajika sudah menjadi alumni tipe ini akan berkontribusi dalam bentuk kegiatan
yang biasa melibatkan dirinya.
Oke itu yang bisa mimin kasih dihari ini, so yang terpenting
bagaimanapun sikap sesorang pasti ada baik dan buruknya dalam organisasi
kesenjangan pasti selalu terjadi tinggal itu semua berbalik kepada diri kalian
bagaimana cara kalian menyikapi jika kalian terjun langsung di lapangan menurut
kalian teman-teman kalian atau diri kalian sendiri mempunyai tipe sifat
organisasi yang mana sih?
“Jadilah diri sendiri jangan dengarkan apa kata orang lain karena orang
lain pun suatu saat akan berubah menjadi lebih baik apabila melihat fakta
akurat dalam diri kita secara detail”
Sekian dan terima
kasih
Kominfo 2018✊✊✊
Komentar
Posting Komentar